Senin, 11 Juli 2011

jangan bersedih,jangan malu

seandainya kita tidak dilahirkan, kita jadi apa?. hanya jadi energi yang tidak bermanfaat? atau jadi awan yang dihambur-hamburkan langit?. Syukur Alhamdulillah, kita dilahirkan sebagai manusia. Dalam kitab-kitab suci , Tuhan berfirman bahwa kita adalah makhluk berakal, yang harus menggunakan akalnya. Tuhan begitu membenci manusia yang tidak memfungsikan akalnya. Malah terjerumus ke dalam perilaku layaknya hewan. Bersyukurlah bagi kita yang dilahirkan dalam lingkungan keluarga yang beragama. Semua agama mengajarkan perilaku selayaknya manusia yang beradab. Namun tidak semua bisa menjalankan norma-norma agama. Ada nafsu-nafsu yang kadang membajak nurani manusia menjauhi agama, merasa tidak butuh agama, tidak mengakui 
 eksistensi Tuhan.
jangan bersedih,jangan malu apabila kita adalah seorang yang terlahir sebagai orang beragama, atau dilahirkan dari orangtua yang memegang teguh ajaran agama. Bersemangatlah dan hiruplah udara kemerdekaan menjalankan ajaran agama , yang akan menuntun kita kepada Tuhan kita di alam kekekalan.
  Tantangan orang beragama dari jaman Nabi Adam sampai jaman Barack Obama ini selalu face to face dengan nafsu sahwat, nafsu menonjolkan diri, dan materialisme. Pembunuhan pertama terjadi disebabkan karena nafsu sahwat, nafsu menonjolkan diri dan keserakahan yang tak terkontrol.
   dari jaman ke jaman turun wahyu Tuhan agar umat manusia selalu memperbaiki diri. Tapi oleh segelintir orang agama disingkirkan atau diselewengkan. Begitulah tabiat sebagian manusia, tersandera oleh nafsu jahiliyah, yang ironisnya kemudian diakui sebagai menghasilkan peradaban yang agung. Dalam kitab suci tercatat peradaban agung itu dimusnahkan oleh Tuhan karena sesungguhnya jauh dari nurani kemanusiaan yang agung. Hanya tampak materinya yang wah tapi tidak dilandasi iman dan ketundukan pada Tuhan yang maha Pencipta. 

   Hal itu terus berulang dari jaman ke jaman. Anak cucu kemungkaran menampakkan wujudnya di jaman internet ini pula. Kekejaman manusia jaman dulu memang berkurang berkat dihembuskannya isu tentang HAM secara kontinyu dan sistematis. Meski demikian kejahatan masih kerap terjadi, didorong oleh nafsu sahwat, angkara, dan keserakahan.  
   Apakah agama telah gagal dan tak berguna ?. Bahkan kejahatan dan kemungkaran sepertinya asyik untuk dipertontonkan di era Informasi ini. Dan begitu dahsyat pengaruhnya bagi keimanan umat beragama. Terus dan terus kita nyanyikan lagu penguat iman. Seperti lagu BIMBO ini : " Tuhan tempat aku berteduh...".


Tidak ada komentar:

Posting Komentar